Lumpia Semarang, makanan khas asal Semarang selain Bandeng Presto dan banyak kuliner khas lainnya asal kota yang juga terkenal dengan kawasan Simpang Limanya ini. Lumpia semacam rolade, tetapi juga agak mirip risoles, makanan yang digoreng dengan isian rebung, telur, daging ayam atau udang (ada juga yang menambahkan sayuran), isian ini dibungkus dengan adonan tepung yang disebut kulit lumpia. Lumpia memang merupakan makanan perpaduan rasa antara khas kuliner tionghoa dengan citarasa Indonesia. Konon awalnya makanan ini dibuat olaeh seorang keturunan Tionghoa yang menikah dengan orang pribumi lalu menetap di Semarang, makanan ini mulai dikenalkan ketika ada perayaan pesta olahraga GANEFO di masa pemerintahan preside Soekarno kala itu. Rasanya gurih dan enak, gurih saat digigit melahirkan sensasi krenyes-krenyes. Lebih nikmat bila dimakan hangat-hangat, biasanya dinikmati bersama sambal petis, saus sambal ataupun cabe rawit segar. Harganya beragam, mulai Rp. 8000 atau Rp. 10.000,-/ biji. Jika anda mengunjungi kota Semarang jangan lupa sempatkan mencicipi sajian khas ini yang banyak tersebar di hampir seluruh wilayah kota, cocok juga untuk oleh-oleh atau buah tangah. (Arisca Meir/inloveindonesia.com) (foto: resepmasakahli.blogspot.com)
