Danau Kaco yang berada dalam kawasan Taman Nasional kerinci Seblat (TNKS) bukanlah danau yang luas namun daya tariknya membuat penasaran siapapun hanya dengan melihat fotonya saja, airnya super jernih, memiliki warna biru terang bila dipandang…saking jernihnya sampai-sampai anda bisa melihat bagian dasar danau, uniknya lagi Danau Kaco dipercaya bisa mengeluarkan cahaya terang terutama saat bulan purnama, dilihat dari kejauhan seperti ada lampu terpancar keluar. Lokasi danau berada di Kerinci, wilayah kabupaten di Provinsi Jambi bagian paling barat, dengan luas 30 x 30 meter dengan kedalaman yang ukurannya masih belum pasti, dikelilingi rindangnya pepohonan hijau, membuat udara sekitar danau ini sejuk serta segar, seperti kebanyakan tempat wisata di Indonesia, Danau Kaco juga punya ceritanya sendiri.
Menurut cerita dari penduduk setempat, cahaya yang ditimbulkan tersebut adalah pancaran kilau cahaya intan yang tersimpan di dasar danau. Intan tersebut dulunya milik Raja Gagak yang berkuasa di masa lampau, intan juga emas yang tersebut merupakan bentuk ikatan janji para pangeran yang berniat mempersunting putri Raja Gagak yang bernama Putri Napal Melintang yang kecantikannya tersohor saat itu,
karena kebingungan dengan lamaran yang datang akhirnya Raja Gagak membawa lari putrinya tersebut beserta intan dan emas yang dititipkan para pangeran sebagai tanda janji yang kemudian disimpannya di dasar Danau Kaco. Hingga saat ini warga Kerinci khususnya warga kecamatan Gunung Raya masih prcaya kalau harta karun berupa intan itu masih tersimpan di dasar danau. Selain itu, kepercayaan lain yang berkembang adalah mengenai biota air khususnya ikan yang hidup di Danau Kaco, kabarnya ikan-ikan yang hidup di danau tersebut hanya bisa ditangkap dengan menggunakan kail / pancing, menariknya lagi, anda harus punya niat baik dalam memancing, jika tidak, anda tidak akan mendapat hasil sama sekali, lebih seru bila anda sekalian berkemah, perjalanan jauh yang anda tempuh sayang kan kalau hanya dinikmati sebentar saja.
Kerinci sendiri jaraknya tidak begitu jauh dari kota Jambi, transportasi umum pun sudah memadai untuk mencapai daerah ini.
Begitu sampai Kerinci lanjutan perjalanan anda ke Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya tepat ke TNKS, sayangnya untuk bisa sampai Danau Kaco anda butuh berjalan kaki berjam-jam hingga 5 jam lamanya, namun pemandangan sepanjang perjalanan akan sangat menghibur anda, panorama alam yang masih bersih alami lah yang akan anda saksikan. Jika anda menyewa mobil / membawa mobil pribadi, anda bisa berkendara hingga Benteng Depati Parbo, pahlawan Kerinci yang terkenal, kemudian perjalanan anda teruskan dengan berjalan kaki menuju Danau Kaco, jangan lupa untuk meminta izin terlebih dahulu denga penduduk setempat dan yang lebih penting lagi jangan merusak juga mengotori area danau. (Arisca Meir/inloveindonesia.com) (Foto: ranselkosong.com; littlenomadid.blogspot.com)
