ENSIKLOPEDIAINDONESIA.COM – Mau tahu kehidupan mamalia darat yang memiliki postur tubuh amat besar ini ? tak perlu anda masuk ke pegunungan atau hutan, cukup berkunjung saja ke Taman Nasional Way Kambas (TNWK) yang terletak di Provinsi Lampung, kalau dari ibukota provinsi Bandar Lampung jaraknya sekitar 110km. Cagar alam yang terbilang salah satu cagar alam tertua di Indonesia ini berada di sebuah lahan terbuka dengan luas kurang lebih 1.300 km persegi.
Jika anda ke Lampung menggunakan pesawat, dari Bandara Randen Inten, anda bisa naik taksi / travel / atau sewa mobil menuju lokasi Way Kambas dengan waktu tempuh berkisar 2 jam. Bila anda melakukan perjalanan darat, dari Pelabuhan Bakauheni ke Way Jepara kurang lebih butuh waktu 3 jam.selama perjalanan akan banyak perkebunan pisang milik warga akan anda temui, perkampungan Bali yang nuansanya betul-betul mirip di Pulau Bali, memang di daerah sini banyak transmigran asal Bali yang tinggal dan hidup di daerah Lampung Timur ini.
Taman Nasional Way Kambas atau biasa disingkat menjadi Way Kambas merupakan rumah sekaligus tempat bermain, belajar bagi hewan yang menjadi ikonnya Provinsi Lampung ini. Way Kambas diusulkan untuk jadi Taman Nasional sejak tahun 1978 sementara pusat eplatihan gajahnya resmi didirikan tahun 1985. Way Kambas sendiri difungsikan sebagai tempat bagi perlindungan gajah agar habitatnya tetap terjaga khususnya di wilayah Lampung sendiri. Ke Way Kambas bukan hanya untuk kepentingan rekreasi semata, disini pengunjung bisa menambah ilmu pengetahuan mengenai kehidupan gajah, menciptakan rasa cinta dan rasa ikut memiliki terhadap makhluk hidup khususnya binatang gajah, pengunjung bisa mengenal habitat gajah lebih dalam lagi disini. Pengunjung bisa melihat betapa sebenarnya hewan dan manusia itu bisa hidup berdampingan dengan damai tanpa saling ganggu.
Di Way Kambas pengunjung bisa melihat gajah-gajah Way Kambas bisa dilatih untuk melaksanakan beberapa kegiatan seperi membajak sawah, bermain bola, berjoget, dan banyak aksi gajah lainnya yang bisa anda nikmati disini, pengunjung juga boleh menunggangi gajah dengan didampingi pelatih tentunya, jangan kuatir..dijamin aman kok. Selain gakah di TNWK ini ada juga penangkaran rusa juga badak juga menjadi lahan bagi tumbuh-tumbuhan seperti salam, ketapang, pandan, cemara laut, meranti, dll. Untuk pengunjung yang berdomisili di luar kota ada beberapa cottage yang bisa anda sewa untuk meginap yang tentunya dilengkapi dengan fasilitas demi kenyamanan tamu, tersedia pula restoran atau rumah makan.
