ENSIKLOPEDIAINDONESIA.COM – Bukan hanya gugusan pantai berawalan nama Gili yang jadi primadona, ada satu pantai yakni Pantai Mawi yang kecantikannya tersembunyi di balik bukit di sebuah desa bernama Mekar Sari, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Meski begitu pantai yang satu ini sudah menjadi tujuan wisata langganan para turis asing khususnya mereka yang menyukai kegiatan surfing / selancar. Ombak di Pantai Mawi terkenal besar, makanya banyak para peselancar asing yang datang untuk menaklukkannya, selain pemandangannya yang indah, perpaduan warna biru dan hijau yang alami akan memanjakan mata anda, plus hamparan pasir putih bersih juga menjadi daya tarik utama pantai ini.
Kalau dari pusat kota Mataram, waktu tempuh berkisar 90 menit lamanya, meski klise namun ya..Pantai Mawi merupakan salah satu surga surfing bagi para peselancar, jika sengaja ingin “mencicipi” gulungan ombak regulernya yang dikenal solid ini anda bisa dtang sekitar bulan Mei-Oktober yang mana waktu yang tepat untukmenikmati gulungan ombaknya.
Selain itu anda akan terhipnotis dengan pesonanya yang alami, bukit yang mengelilingi kawasn pantai bagai pagar pembatas serba hijau yang gagah, banyak tanaman berupa bunga-bungaan liar cantik. Anda bisa mendaki ke bagian bukit untuk memperluas pandangan anda, dilihat dari atas bukit pemandangan tampak terlihat lebih sempurna, jangan lupa bawa serta kamera andalan anda untuk mengabadikan pemandangan cantik yang jarang anda temui di objek wisata manapun ini.
Di salah satu bagian pinggiran pantai tersebar bebatuan alam yang membuat hempasan ombak lebih berirama. Meski tak bisa berselancar, banyak kegiatan lain yang sama asikya yang bisa anda lakukan disini, mulai dari bermain gulungan sisa ombak yang menyapu bibir pantai atau berenang di pinggiran pantai akan sangat menyenangkan rasanya, memancing, berjemur atau hanya duduk-duduk santai melepas penat juga sama menyenangkannya.
Karena lokasinya yang tersembunyi tak heran jika belum banyak fasilitas yang memadai yang diperuntukkan khusus wisatawan. Akses jalan agak sedikit sulit, tidak ada angkutan umum melintas ke jalur ini, penginapan juga belum ada bila anda berniat kemari sebaiknya menyewa mobil atau menggunakan kendaraan pribadi. Penginapan terdekat berada di kota Mataram dan membawa bekal sendiri untuk mengisi perut, jangan lupa untuk tidak meninggalkan sampah bekas pakai anda ya. Selamat berlibur!
