Pernah menonton salah satu reality show mistis di salah satu televisi swasta di Indonesia? Pastinya tidak terlewatkan saat memasuki episode di Benteng Pendem. Jangan heran kalau tempat ini masuk dalam destinasi seram untuk menantang uji nyali.
Benteng Pendem adalah salah satu destinasi wisata di Cilacap selain Teluk Penyu. Meski umumnya Benteng Pendem ini disebut sebagai destinasi wisata sejarah, namun banyak juga orang yang menganggapnya sebagai wisata uji nyali dan mistis.
Pembangunan Benteng Pendem dimulai dari tahun 1861 Dibangun oleh orang-orang Indonesia yang kerja paksa oleh tentara-tentara Belanda. Menurut cerita dari pemandu wisata di benteng pendem ini para pekerja paksa tersebut sudah pasti mati dicambuk di dalam terowongan di ruang eksekusi oleh orang-orang Belanda, karena takut membocorkan rahasia dan seluk beluk pertahanan tentang benteng pendem ini.
Pada tahun 1879, Benteng Pendem selesai dibangun oleh pemerintahan Belanda. Saat itu, benteng ini dinamakan Kusbatterij op de Landtong te Tjilatjap, yang artinya kurang lebih, “Benteng yang ada di atas tanah dan menjorok ke laut menyerupai lidah.“
Dulunya benteng ini pada pemerintahan Belanda digunakan sebagai garis pertahanan selatan pulau Jawa. Karena pada saat itu, Cilacap dianggap aman, karena Pulau Nusa Kambangan menutupi area itu. Pada tahun 1942, Benteng Pendem jatuh ke tangan tentara Jepang. Namun, Jepang hanya mampu mempertahankan kekuasannya selama kurang lebih tiga tahun, dan setelah itu benteng Pendem kembali lagi ke tangan tentara Belanda.
Benteng Pendem memiliki beberapa bagian ruang rapat, ruang meriam, ruang amunisi, ruang senjata, ruang penjara,ruang barak, ruang klinik, ruang pertahanan, benteng pengintai, ruang eksekusi bagi tahanan, dapur, ruang perwira dan ada juga sebuah terowongan yang menghubungkan sampai ke benteng-benteng pertahanan di Nusakambangan. Masih banyak ruangan didalam benteng pendem ini yang belum ditemukan dan masih tertimbun pasir sejak digalih tahun 1986.
Untuk akomodasi, hanya dikenai biaya untuk membayar tiket sebesar 8000 rupiah. Sedangkan untuk membayar pemandu wisata, Anda disarankan untuk pintar-pintar menawarnya. Untuk akses menuju Benteng Pendem sangat mudah, dari terminal Cilacap, anda hanya naik satu kali angkot yang turun di dekat pintu masuk ke Teluk Penyu, karena Benteng Pendem dan Teluk ini berada dalam satu lokasi. (hikari/ensiklopediaindonesia) (foto: anang-elnino)
