ENSIKLOPEDIAINDONESIA.COM – Lulus S2 pada dasarnya tidak mengenal usia. Seperti halnya yang dialami oleh Lorna Prendergast yang baru-baru ini meraih gelar masternya di umurnya yang sudah 90 tahun.
Bahkan, Lorna lulus dari salah satu universitas terbaik di Australia, University of Melbourne. Lantas, bagaimana Lorna menjalani studinya sehari-hari? Apa topik yang dia ambil untuk tesisnya sebelum dia lulus S2? Simak dalam ulasan berikut ini.
Menjadi Wisudawan Tertua
Jika kebanyakan lansia lain lebih memilih untuk menikmati hari-hari tua dengan tenang, berbeda dengan Lorna yang memilih untuk mengambil studi S2. Akhir bulan lalu, wanita ini menyelesaikan pendidikan S2-nya dan menjadi wisudawan paling tua dalam acara wisuda di University of Meulbourne. Saat namanya dipanggil, dia pun disambut dengan gemuruh tepuk tangan yang membahana.
Mengambil Topik Tesis tentang Lansia
Materi tesis yang diambil oleh Lorna terbilang cukup unik. Dia meneliti mengenai pengaruh musik dalam membantu penderita demensia di usia lanjut. Lorna tertarik untuk mengambil topik tersebut karena dia sendiri juga mengalami hal tersebut di rumah perawatan. Dengan usianya yang terbilang tak muda lagi, uniknya dia masih memikirkan hal-hal yang bermanfaat.
Menjalani Seluruh Perkuliahan Melalui Internet
Lalu, bagaimana cara Lorna dalam menjalani masa-masa perkuliahannya? Apakah dia mengikuti kuliah seperti mahasiwa pada umumnya? Ternyata, dia mengikuti kelas kuliah secara keseluruhan secara daring melalui website kampus yang bisa diakses dari rumah. Hal ini membuktikan bahwa usia tua tidak selalu identik dengan gaptek alias gagap teknologi dan juga tetap bisa mengikuti perkembangan teknologi yang ada.
Motivasi untuk Belajar Kembali
Keinginan untuk melanjutkan S2 berawal saat suami Lorna meninggal dunia. Lalu, suatu hari, dia melihat acara di televisi yang membahas mengenai manfaat musik untuk membantu penderita demensia. Dari tayangan televisi itulah, Lorna ingin mengetahui lebih lanjut mengenai hal tersebut. Maka, didukung oleh seluruh keluarga, akhirnya dia melanjutkan pendidikan S2 di usianya yang sudah 90 tahun.
Dari Lorna, kita bisa belajar bahwa tak pernah ada kata tua untuk belajar. Kita tidak pernah terlalu tua untuk bermimpi. Semoga nenek yang lulus S2 di usia senjanya ini bisa menjadi inspirasi kita semua untuk terus belajar dan bermimpi.