Berbicara mengenai kuliner khas daerah masing-masing di Indonesia, kota Bogor punya Asinan Bogor, kalau di luar negeri mungkin salad ya.. karena untuk asinan sayur bahan sayuran yang digunakan adalah sayuran segar. Sekilas tampak seperti rujak tapi bumbunya beda, selain asinan sayur, ada pula asinan buah atau campuran (buah dan sayur). Makanan yang satu ini terbilang sehat, karena mengandung antioksidan, kemudian dipercaya mencegah hipertensi juga osteoporosis. Asinan buah biasanya berisi kedondong, bengkuang, jambu, nanas, ubi, mentimun, sedangkan kalau asinan sayur biasanya komponen isinya yaitu sawi, kol, bengkuang, mentimun, tauge, juga tahu.
Asinan umumnya memiliki rasa sedikit manis, asam, asin dan pedas, pokoknya segar. Sayuran dan bumbunya melalui proses pengasaman dan pengasinan terlebih dahulu, jadi ini juga hal lain yang membedakannya dengan rujak, kalau rujak dihidangkan segar, kalau asinan melalui proses pengawetan air garam dan cuka terlebih dahulu baru kemudian dihidangkan, seperti acar begitu.
Kuah bumbunya berwarna merah dengan tekstur cabai kasar “berenang” di dalamnya, hmmm…bila musim panas, asinan memang terlihat lebih menggoda untuk mengusir rasa gerah. Tidak lupa taburan kacang tanah goreng melengkapi sajian asinan sayur / buah anda, dapat juga dimakan bersama kerupuk khas pendamping asinan. Bila anda mengunjungi kota hujan ini, sempatkan untuk mencicipi segarnya Asinan Bogor. (Teks: Arisca Meir/inloveindonesia ; Foto: id.wikipedia.org / cilanto.wordpress.com / dodonjerry.blogspot.com)
