Buah Jamblang, Si Ungu Sepat Penuh Manfaat

Siapa yang tau nama buah ini, clue-nya warnanya ungu gelap, ukurannya seperti buah anggur tapi agak lonjong, rasanya manis agak asam tapi segar, tinggi pohonnya sekitar 10-20 meter, dan kebanyakan tumbuh di pedesaan. Yup benar sekali, buah Jamblang. Buah bernama latin Syzygium Cumini ini masih tergolong dalam keluarga jambu-jambuan atau Myrtaceae yang berasal dari Asia dan Australia tropic. Jamblang hanya dapat tumbuh didaerah dataran rendah dengan ketinggian 500 m dpl. Ketika masih muda buah ini berwarna hijau kemudian menghitam ketika masak. Meski ada juga Jamblang yang berwarna putih, namun jamblang ungu lebih dikenal. Rasanya asam sepat ketika masih muda dan manis asam ketika masak. Di Indonesia sendiri banyak sebutan untuk buah Jamblang, ada Juwet, Duwet, Jambu Kalang dan masih banyak lagi.
Jamblang bisa dinikmati langsung, tapi biasanya di kocok dalam sebuah wadah dan dicampur dengan gula atau garam sampai berair, lebih segar kalau dimasukan ke lemari es dulu, baru dinikmati. Sesedah makan buah ini, biasanya mulut dan lidah jadi berwarna ungu, itu mengapa anak-anak suka makan buah ini. Buah jamblang juga memilki banyak manfaatnya, daging buah jamblang yang rasanya asam manis ini memiliki banyak khasiat antara lain untuk melumas organ paru, menghentikan batuk, memperbaiki gangguan pencernaan, dan menurunkan kadar glukosa darah (hipoglikemik). Tidak hanya buahnya, kulit kayu Jamblang pun juga memiliki khasiat untuk meluruhkan haid. Hasil penelitian menunjukkan biji, daun, dan kulit kayu Jamblang memiliki khasiat menurunkan kadar glukosa darah (efek hipoligemik) pada penderita diabetes melitus tipe II.
Namun sayang, buah yang penuh manfaat ini semakin hari semakin tergususr dengan adanya buah-buah impor. Biasanya phon jamblang hanya dijadikan sebagai pembatas lahan di desa-desa, atau pohonnya ditebang untuk diambil batangnya untuk bahan bangunan karena nilai jual buahnya yang kurang ekonomis. Padahal di India, jamblang dibudidayakan dengan baik karena merupakan komoditas yang bernilai ekonomi tinggi. Buah jamblang digunakan sebagai bahan baku selai, jeli, es krim, dan cuka. Untuk menikmati buah jamblang ini, kita hanya perlu merogoh kocek 1000 rupiah untuk setengah kilonya, tertarik untuk punya badan yang segar hanya dengan 1000 rupiah? Yuk makan jamblang.